Belajar menulis untuk belajar berpikir.

Gue punya otak yang melilit.

Banyak hal yang lewat di kepala, selama gue bekerja, belajar dan hidup sehari-hari.

Hal ini kadang mengganggu. Terutama mengganggu fokus, mengganggu saat presentasi dan mengganggu saat gue berinteraksi dengan orang lain.

Gue sering menemukan diri gue mengulang kata-kata, dan itu sangat tidak efektif.

Kalau gue dengar lagi cara gue berbicara, sangat-sangat tidak baik.

Tapi gue merasa harus memperbaiki ini.

Salah satunya dengan cara belajar menulis.

 

Gue dulu suka nulis. Menulis juga jadi hal yang biasa gue lakukan karena gue sering membaca.

Meskipun buku yang gue baca seringnya buku Raditya Dika.

But it helps so much.

Saat ini di 2023, semua itu mulai berkurang. 

Gue makin berkurang membaca, makin gak bisa menulis, sampai tulisan ini pun kacau parah banget.

I need to relearn how to write.

Why?

 

I stumbled upon Kevin Anggara's podcast about himself and his love in writing.


Video ini sih isinya tentang bahasan konten kreator, tapi ada bagian dia cerita tentang menulis dan bagaimana basis seluruh karyanya itu adalah sebuah tulisan.

Statement dia mengingatkan gue ke Raditya Dika. Dia juga penulis. Dasar ilmunya adalah menulis. Dari menulis, dia membuat karya-karya lainnya.

Dua statement itu mengingatkan gue, sebuah kata-kata mutiara yang gue lupa dapet dari mana. Intinya, dia mengatakan, 

menulis itu adalah dasar dari pemikiran. Kalau lo mau benerin pemikiran lo, maka benerin cara lo menulis.

Itu, atau kebalikannya. Gue gak tau banget.

Tapi dari kalimat itu, gue pengen benerin pemikiran gue.

 

Biar gak kalah sama yang "Lo punya duit, lo punya kuasa." Hahaha.

 

Intinya gitu deh, gue pengen belajar nulis lagi.

Biar otak gue gak berantakan.

Dan belajar untuk berpikir, dan lebih aware sama pemikiran gue sendiri.

 

Gue tadinya juga males buat nulis blog lagi, karena gue takut ada yang secara aktif ngebaca blog gue.

Gue gak suka kayak gitu soalnya.

Jadi gak berasa punya safe space.

Apalagi kalau gue ngelakuin A ngelakuin B, kegiatan itu jadi bahasan. Males banget.

 

Tapi yaudahlah. Gue rasa gue tetep nulis aja.

Tapi, siapapun yang baca tulisan ini,

 

Jangan dibahas di depan muka gue ya.

Makasih.

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kopi dan Ekstasi untuk dipaksa produksi dan relaksasi

Jadi, Gue Putusin Stop Main Sosmed Seminggu, dan Ini yang Gue Rasain